Jumat, 06 Juni 2025

Satu

Siang, Tuan
Entah kenapa aku masih memilihmu sebagai tuanku
Di antara sekian banyak racun yang kita ledakkan bersama
Dikau tau aku takut menderita
Namun kumantapkan doaku di hadapan Sang Perawan Suci agar kita satu luka
Tak hanya satu hati, satu jiwa, dan satu pikiran
Kiranya Sang Pujangga Agung adil dalam beberbelas kasih
Tak hanya padaku, tapi juga padamu
Yang enggan memandangku sebagai rahmatNya

Nona Nagisa, 
Jakarta, 07 Juni 2025

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Gengsi

--- Tak dapat tangan menggenggam Sebab gengsi Tak dapat merengkuh Sebab gengsi Tak dapat kasih diucap Sebab gengsi Tak dapat mengecup Sebab ...